Jakarta: Pemerintah berencana menerbitkan surat berharga negara (SBN) ritel dengan sistem online pada Mei 2018. Hal tersebut dalam rangka memperluas basis investor dan mempermudah masyarakat untuk berinvestasi.
Selama ini, pembelian surat utang yang dilakukan calon investor atau masyarakat dilakukan dengan cara offline atau mendatangi langsung agen penjual seperti perbankan, sekuritas dan lain sebagainya. Lantas bagaimana cara membelinya untuk yang diterbitkan secara online?
Direktur Surat Utang Negara Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Loto Srinaita Ginting menjelaskan langkah-langkah yang harus dilakukan masyarakat untuk membeli secara online. Pertama-tama, masyarakat mesti melakukan registrasi terlebih dahulu ke mitra distribusi atau agen penjual melalui website.
Registrasi tersebut dilakukan untik mendapatkan single investor identification (SID). Loto mengatakan sejauh ini telah ada sembilan mitra distribusi yang ikut bergabung dalam penjualan SBN Ritel Online SBR003 ini, adalah Bank Mandiri, BNI, BRI, BCA, Bank Permata, Bank DBS, Trimegah, Bareksa, dan Fintech Investree.
"Caranya itu pertama registrasi dulu ke mitra distribusi e-channel melalui internet ke website, dia kirim registasi data investor. Baru kemudian calon investor punya single investor identification (SID), setelah data masuk maka calon investor akan mendapatkan kode billing," kata Loto di Kemenkeu, Jakarta Pusat, Jumat, 6 April 2018.
Setelah mendapatkan kode billing, calon investor diharuskan membayar atau menyetorkan uang sesuai dengan jumlah pesanan yang diajukan. Kemudian calon investor akan mendapatkan nomor transaksi penerimaan negara (NTPN) sebagai penanda pembelian SBN ritel online telah lengkap dan tinggal menunggu tanggal settlement pada 31 Mei 2018.
Pengumuman dan pendaftaran sejak 4-10 April. Evaluasi SBN Ritel online sampai kickoff meeting mulai dari 11-30 April. Pada 9 Mei dilakukan penetapan kupon, pada 14-25 Mei masa penawaran, dan 28 Mei 2018.
Adapun penerbitan ini memiliki tenor selama dua tahun dengan minimal pembelian sebesar Rp1 juta dan maksimal pembelian Rp3 miliar.
(AHL)
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menjelaskan alokasi Utang Luar Negeri (ULN) digunakan untuk dua keperluan.
Bank Indonesia (BI) menyebut ketergantungan dunia industri terhadap pembiayaan yang bersumber dari utang luar negeri harus dikuran…
Mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Anwar Nasution memberikan sindiran kepada Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawa…
Reformasi struktural merupakan fokus dari Pemerintahan Jokowi seperti yang tertera dalam sembilan program prioritas atau Nawacita.
Direktorat Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (Ditjen PPR) Kementerian Keuangan menetapkan hasil penerbitan atau penjualan sukuk ne…
Pemerintah Indonesia mencatat posisi utang hingga 28 Februari 2018 secara outstanding mencapai Rp4.034,8 triliun.
Pemerintah menyerap dana Rp23,1 triliun dari lelang lima seri Surat Utang Negara (SUN).
Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) secara resmi membuka masa penawaran Suku…
Dolar Indeks diperkirakan stabil dan gerak nilai tukar rupiah bergerak melemah. USD kemungkinan bergerak stabil hari ini dibanding…
Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menarik uta…
Maag merupakan gejala penyakit yang menyerang lambung akibat luka atau peradangan.
Jaringan ini bisa saja kering sehingga menggerogoti jaringan yang melapisi perut, lalu menyebabkan m…
DJP Kemenkeu menyayangkan operasi tangkap tangan oleh Ditreskrimsus Polda Kepulauan Bangka Belitung terhadap pegawai account …
Sebanyak 3.719 lembaga keuangan telah mendaftarkan diri sebagai pelapor data keuangan dalam rangka pertukaran informasi untuk kepe…
Bank Indonesia (BI) menilai transmisi kebijakan moneter ke suku bunga perbankan masih berlanjut meski bank sentral mempertahankan …
Bank Indonesia (BI) berharap adanya tambahan cuti Lebaran akan mendorong peningkatan konsumsi di masyarakat.
Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi mencapai 5,1 persen pada kuartal I-2018.
Bank Indonesia (BI) meyakini inflasi tetap terkendali meski akan memasuki periode bulan puasa dan Lebaran pada pertengahan Mei men…
Bank Indonesia (BI) tetap mempertahankan suku bunga acuan BI 7 day reverse repo rate atau tetap sebesar 4,25 persen.
Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berupaya memperbaiki atau merevitalisasi pemeriksaan pada wajib…
Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan ada 79 negara yurisdiksi yang telah setuju untuk ber…
Bank Indonesia (BI) mewaspadai dampak konflik yang terjadi di Suriah terhadap perkenomian Indonesia.
Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita melepas pengiriman beras dari Jawa Timur ke de…