Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Dumai, Riau, belum dapat dipadamkan. Diprediksi, total lahan yang terbakar dalam sepekan ini mencapai 50 hektare.
Anggota TNI, Polri, Manggala Agni, hingga BPBD Dumai terus berupaya memadamkan api melalui jalur darat dan udara. Namun, mereka kesulitan lantaran kekurangan peralatan dan sumber air. Lahan gambut yang terbakar juga sulit dipadamkan karena api merambat dari bawah permukaan tanah.
Titik api terluas ditemukan di Kelurahan Pelintung, Kecamatan Medang Kampai. Akibat kebakaran, kabut asap menyelimuti Kota Dumai sehingga mengganggu aktivitas warga karena jarak pandang terbatas.
Polusi udara yang mengganggu kesehatan juga meluas hingga ke daerah tetangga, yakni daerah Bengkalis dan Rokan Hilir.