NEWSTICKER

Peneliti BRIN: Hilal di Indonesia Sudah Tinggi & Bisa Dilihat

N/A • 22 March 2023 14:06

Dua metode yang dikenal di Indonesia dalam menentukan awal Ramadan dan awal Syawal. Menurut Peneliti BRIN, Rhorom Priyatikanto, hilal di seluruh wilayah Indonesia kemungkinan besar sudah cukup tinggi dan cukup jauh dari matahari sehingga mungkin untuk dilihat, Rabu (22/3/2023) sore.

"Misalnya di Jakarta, elongasi dari bulan dan matahari itu sudah lebih dari delapan derajat, ketinggian bulan saat matahari terbenam sudah tujuh derajat hampir delapan derajat," ujar Rhorom Priyatikanto.

Rhorom menyebut di wilayah timur sekitar tujuh derajat, sementara di Aceh sudah hampir sembilan derajat. Selain itu, yang menentukan hilal tampak tak hanya ketinggian saja, namun cuaca lokal.

"Kalau kita lihat pantauan satelit, saya kira di daerah Sumatera Barat atau Sumatera Selatan susah meskipun ketinggian hilalnya sudah cukup tinggi, Aceh pun masih cukup menantang, disisi lain di daerah selatan Indonesia seperti NTB, Bali, Jawa itu ada potensi yang lebih tinggi." ujar Rhorom Priyatikanto.

Pendapat Rhorom untuk 1 Syawal diperkirakan akan terjadi pada 20 April 2023 pukul 11.00 WIB. Ada waktu kurang lebih tujuh jam untuk bulan berkembang dan menjadi hilal yang bisa diamati. Namun, mengamati hilal dengan usia yang muda sekitar tujuh jam cukup menantang dan kemungkinan hilal itu sulit untuk diamati.

"Kalau kita merujuk pada kriteria majelis yang sudah disepakati di Jakarta, pada 20 April diperkirakan ketinggian hilal itu masih di bawah dua derajat, maka dari itu kemungkinan untuk dilihat minim atau bahkal nihil," ujar Rhorom Priyatikanto.
(Dwiki Feriyansyah)