Indonesia masih dilanda cuaca panas dalam beberapa waktu ke depan. Di tengah cuaca panas seperti ini, penting bagi kita untuk menjaga kesehatan agar dapat beraktvitas seperti biasa.
Menurut Dokter Cut Nonda Maracilu, anak-anak adalah kelompok yang paling rentan terdampak cuaca panas.
"Pertama, anak-anak itu tubuhnya untuk merespons panas belum sempurna. Jadi, dia enggak tau kapan dia tidak haus. Hal ini bisa dilihat dari urine," ujar dr. Cut Nonda Maracilu.
Agar terhidar dari dampak cuaca panas pada anak, orang tua bisa terus memberikan minum secara berkala.
Masyarakat diimbau untuk perbanyak minum air putih, hindari minum berkafein, manis, dan dingin. Untuk mengurangi dampak cuaca panas, kita bisa menggunakan pakaian berbahan ringan dan longgar, gunakan topi atau payung saat di luar ruangan, dan gunakan sunscreen minimal 30 Spf.