- TANAMAN SORGUM PROGRAM JOKOWI MULAI DIPANEN DI LOMBOK TENGAH NTB
- WAPRES PASTIKAN INDONESIA SEGERA KIRIM BANTUAN KEMANUSIAAN GEMPA TURKI
- KBRI ANKARA AKAN EVAKUASI 104 WNI TERDAMPAK GEMPA TURKI DI LIMA LOKASI
- TPNPB-OPM MENGAKU BERTANGGUNG JAWAB ATAS PEMBAKARAN PESAWAT SUSI AIR DI NDUGA
- TPNPB-OPM MENGAKU SANDERA PILOT SUSI AIR KAPTEN PHILIPS ASAL SELANDIA BARU
- KEMENDAGRI DORONG PEMKOT SORONG GENJOT REALISASI APBD SEJAK AWAL TAHUN
- POLRI: PESAWAT SUSI AIR DI NDUGA DIBAKAR KKB PIMPINAN EGIANNUS KOGOYA
- POLRI PREDIKSI BERITA HOAKS DAN POLITIK IDENTITAS MENINGKAT JELANG PEMILU 2024
- PRESIDEN YAKIN PENURUNAN INDEKS PERSEPSI KORUPSI TIDAK PENGARUHI INVESTOR
- KAPOLRI: TIM GABUNGAN TERUS MENCARI PILOT DAN PENUMPANG SUSI AIR DI NDUGA PAPUA
Tag Result: suap mahkamah agung


KPK Gali Kedekatan Windy Idol dengan Hasbi Hasan
Nasional • 1 day ago
KPK Usut Pertemuan Hakim Tinggi PTUN Palembang dengan Hasbi Hasan di MA
Nasional • 2 days ago
Windy Idol Lanjutkan Pemeriksaan di KPK
Nasional • 2 days ago
Karo Humas MA Dipanggil KPK Terkait Kasus Suap Hasbi Hasan
Nasional • 2 days ago
Windy Idol dan Hakim Tinggi Dipanggil KPK Terkait Kasus Hasbi Hasan
Nasional • 3 days ago
Pembacaan Vonis Terdakwa Kasus Suap di MA Ditunda
Nasional • 4 days ago
Windy Idol Mangkir Panggilan KPK Terkait Kasus Hasbi Hasan
Nasional • 7 days ago
Windy Idol Dipanggil KPK Lagi Terkait Kasus Hasbi Hasan
Nasional • 8 days ago
Hasbi Hasan Sewa Hotel di Surabaya untuk Bahas Permainan Kasus
Nasional • 10 days ago
Soal Tindak Lanjut Vonis Bebas Gazalba Saleh, KY Tak Mau Buru-buru
Nasional • 29 days ago
KPK Sebut Kasasi atas Putusan Gazalba Saleh Upaya Luar Biasa
Nasional • 29 days ago
KPK Periksa Istri dan Anak Hasbi Hasan
Nasional • 29 days ago
Hasbi Hasan Aktif Mengikuti Perkara Meski Menjabat Sekretaris MA
Nasional • 1 month ago
KPK Sebut Windy Idol Mengetahui Cara Hasbi Hasan Kelola Uang Suap di MA
Nasional • 1 month ago
Penyidik KPK Gali Keterangan Soal Athena Jaya ke Windy Idol
Nasional • 1 month ago
Windy Idol Dipanggil KPK, Ada Apa?
Nasional • 1 month ago
KPK Yakin Hakim Keliru Vonis Bebas Gazalba Saleh
Nasional • 1 month ago
KPK Resmi Ajukan Kasasi Atas Vonis Bebas Gazalba Saleh
Nasional • 1 month ago
KPK Panggil TNI AD untuk Bongkar Suap Pengurusan Perkara di MA
Nasional • 2 months ago
Wakil Ketua MA Enggan Menanggapi Bebasnya Gazalba Saleh
Nasional • 2 months ago
2 Penyuap Hakim Agung Dieksekusi ke Lapas Sukamiskin
Nasional • 2 months ago
KY Ungkap Alasan Belum Periksa Hakim soal Vonis Bebas Gazalba Saleh
Nasional • 2 months ago
Masa Penahanan Hasbi Hasan Diperpanjang
Nasional • 2 months ago
KY Pastikan Proses Etik Gazalba Saleh Berlanjut
Nasional • 2 months agoKomisi Yudisial menanggapi hasil vonis bebas Hakim Agung Gazalba Saleh oleh Pengadilan Negeri Bandung. KY memastikan akan terus mengawal upaya hukum lanjutan yang akan ditempuh KPK, serta menjamin proses etik Gazalba Saleh di KY tetap berlangsung.
"Komisi Yudisial akan mencermati proses yang dilakukan KPK. Misalnya, apakah KPK akan mengajukan upaya hukum atau tidak. Sebelum kemudian KY juga menjalankan proses etik yang merupakan domain dari KY," jelas Juru Bicara KY Miko Ginting.
Sebelumnya, Hakim Agung nonaktif Gazalba Saleh divonis bebas dalam persidangan dugaan suap penanganan perkara di MA. Alasannya, karena bukti yang dibawa jaksa dinilai tidak cukup untuk membuktikan keterlibatan Hakim Agung nonaktif itu.
KPK menolak putusan tersebut dan jaksa langsung mengajukan kasasi. Dalam kasus ini, Gazalba sejatinya dituntut 11 tahun penjara.

Bedah Editorial MI: Putusan Lancung untuk Hakim Agung
Nasional • 2 months agoDua hari berturut-turut, nalar dan rasa keadilan masyarakat diusik oleh para hakim yang menangani kasus korupsi di Bandung, Jawa Barat.
Senin (31/7), majelis hakim Pengadilan Tinggi Bandung menyunat masa hukuman kepada Hakim Agung nonaktif Sudrajad Dimyati, dari 8 tahun menjadi 7 tahun penjara. Putusan itu sekaligus menganulir vonis sebelumnya dari PN Bandung.
Esoknya, Selasa (1/8), majelis hakim PN Bandung membebaskan Hakim Agung Gazalba Saleh, yang bersama Sudrajad tersangkut kasus korupsi dalam pengurusan perkara di Mahkamah Agung, dari segala dakwaan.
Gazalba tentunya menarik napas lega karena akhirnya bisa keluar dari tahanan. Sementara Sudrajad, vonis itu memantik semangat baru untuk mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung. Barangkali saja bisa dapat vonis bebas seperti rekannya itu.
Dua putusan hakim terhadap hakim yang tersangkut kasus korupsi itu bertolak belakang dengan para penyuapnya, Heryanto Tanaka dan Ivan Dwi Kusuma. Keduanya harus menerima nasib masuk bui lantaran terbukti menyuap Gazalba Saleh dan Sudrajad Dimyati dalam pengurusan perkara kasasi KSP Intidana.
Bagaimana cara menjelaskan dua hal yang kontradiktif itu agar dapat diterima nalar publik? Penyuapnya dihukum, sementara penerima suap mendapat korting hukuman, atau bahkan bebas yang menurut hakim karena kurangnya alat bukti yang disodorkan KPK.
Dari dua fakta itu, upaya pemberantasan korupsi rupanya masih menemui jalan terjal. Korupsi masih mendapat tempat di Republik ini meski usia reformasi telah lebih dari 25 tahun. Label kejahatan luar biasa terhadap korupsi, yang kemudian melahirkan KPK sebagai badan khusus untuk menumpasnya, berhenti menjadi jargon kosong.
Vonis ringan atau bahkan ada yang nekat membebaskan koruptor membuat negeri ini semakin buruk di mata internasional. Siapa pula yang mau percaya pada negeri yang masih menjadi sarang koruptor?
Dalam laporan tahunan Transparency International, pada 2022, indeks persepsi korupsi (IPK) Indonesia mengalami penurunan terburuk sepanjang sejarah reformasi. Dari skala nol (sangat korup) hingga 100 (sangat bersih), Indonesia berada di skala 34, turun 4 poin dari tahun sebelumnya.
Penurunan IPK itu turut menjatuhkan urutan IPK Indonesia secara global. IPK Indonesia pada 2022 menempati peringkat ke-110 dari 180 negara yang disurvei. Padahal, di tahun sebelumnya, IPK Indonesia berada di peringkat ke-96 secara global.
Skor dari Transparency International itu amat tak mengenakkan hati. IPK 2022 itu menempatkan Indonesia di kelompok 1/3 negara terkorup di dunia dan jauh di bawah rata-rata skor IPK di negara Asia-Pasifik, yaitu 45. Dengan nilai rapor 34, Indonesia duduk berdampingan bersama Bosnia-Herzegovina, Gambia, Malawi, Nepal, dan Sierra Leone.
Di Asia Tenggara, Indonesia berada di peringkat 7 dari 11 negara, jauh di bawah sejumlah negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Timor Leste, Vietnam, dan Thailand.
Hati makin terasa tak enak saat Transparency International menegaskan sepanjang 2022 lalu sebagian besar negara di dunia hanya membuat sedikit, atau bahkan tidak ada kemajuan yang berarti, dalam mengatasi korupsi selama lebih dari satu dekade. Pasalnya, lebih dari dua pertiga negara mendapat skor di bawah 50 dari 100.
Seharusnya vonis terhadap penegak hukum, seperti hakim agung harus lebih berat karena mereka ialah orang yang paling mengerti hukum. Apalagi, para hakim agung ini bertugas menjaga benteng keadilan terakhir di negeri ini.
Langit keadilan kian menghitam. Negara yang mau berulang tahun ke-78 ini masih berkubang dalam korupsi. Menyedihkan.

KPK Tagih Salinan Vonis Bebas Gazalba Saleh
Nasional • 2 months ago
Putusan Lancung untuk Hakim Agung
Nasional • 2 months ago
KY Didesak Periksa Hakim yang Vonis Bebas Gazalba Saleh
Nasional • 2 months ago