Satgas Kuasai Aset Properti Tanah Eks Bantuan Likuiditas Bank Indonesia

Utang Luar Negeri Terkontraksi Jadi USD396,4 Miliar per Juli 2023

Pakar: BI Sudah Tepat Tahan Suku Bunga Acuan di 5,75%

Bank Indonesia menahan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) di level 5,75% pada bulan Mei 2023. Menanggapi hal tersebut, Ekomom LPEM FEB UI Teuku Riefky menyebut sudah tepat. 

Menurut Ekonom LPEM FEB UI Teuku Riefky, persoalan BI menahan suku bunga acuan saat ini sudah cukup tepat. Karena dapat dilihat dari mandat dari BI, yakni menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan menjaga srabilitas inflasi atau harga domestik. 

"Kami rasa sudah cukup tepat, beberapa faktor ang mendasari keputusan ini dianggap tepat adalah kita coba lihat kembali dari mandat Bank Indonesia yaitu menjaga stabilitas nilai tukar rupiah dan juga menjaga stabilitas inflasi atau harga domestik. Keduanya ini sebetulya sudah tercapai," ucap Ekomom LPEM FEB UI Teuku Riefky.

Teuku Riefky jugan mengatakan, sejauh ini belum ada urgensi untuk BI merubah tingkat suku bunga acuan. BI menaikan tingkat suku bunga dalam beberapa waktu lalu salah satunya menjaga spread dengan tingkat suku bunga yang diambil oleh negara maju salah satunya The Fed.

"Kalau kita lihat sejauh ini belum ada urgensi untuk BI merubah tingkat suku bunga acuannya melihat inflasi yang stabil." kata Teuku Riefky.

BI Catat Penyaluran Kredit Bank pada April 2023 8,08%

Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan kredit perbankan pada April 2023 sebesar 8,08% secara tahunan, atau lebih rendah dibandingkan Maret yang tercatat 9,93% secara Year on Year (YoY). Perlambatan tersebut menjadi sorotan BI, karena dari sisi permintaan dan penawaran, kredit masih terpantau positif.

Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo mengatakan, pertumbuhan kredit didukung oleh penyaluran kredit investasi sebesar 10,12%, dan kredit konsumsi yang tercatat tumbuh 8,68% secara tahunan. 

"Pertumbuhan kredit pada April 2023 tercatat 8,08% YoY sedikit lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 9,93% YoY. Pertumbuhan kredit tertiggi tercatat pada kredit investasi yang sebesa 10,12%, diikuti oleh kredit asumsi sebesar 8,68% YoY, dan kredit modal kerja sebesar 6,55% YoY," ungkap Perry.

Perry mengatakan, saat ini BI tengah menyoroti perkembangan pertumbuhan kredit yang meningkat signifikan pada awal tahun. Namun, mengalami tren penurunan pada beberapa bulan terakhir. 

Meski mencatatkan penurunan, menurut teori permintaan kredit masih positif karena sejumla korporasi masih mencatatkan kinerja positif, terutama korporasi yang berorientasi ekspor.

Perry menjelaskan, ada kemungkinan perlambatan disebabkan perusahaan yang mencatatkan pertumbuhan pendapatan, dan laba memilih untuk melunaskan kreditnya diperbankan sembari menyusun rencana bisnis berikutnya.

Sebelumnya pada Januari, penyaluran kredit tumbuh 10,53% secara tahunan. Kemudian meningkat kembali di Februari dengan pertumbuhan 10,64% dibanding periode yangsama di tahun lalu, kemudian mulai melandai pada Maret menjadi 9,93% YoY, dan kembali turun ke level 8,08% YoY pada April 2023.

BI Menahan Suku Bunga Acuan di Level 5,75% pada Bulan Ini

Bank Indonesia menahan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) di level 5,75% pada bulan Mei 2023. Kebijakan tersebut sejalan dengan trand inflasi domestik yang menurun. 

Pertumbuhan ekonomi triwulan 1 di 2023 lebih tinggi dari ekspektasi pasar 5,03?n didukung permintaan domestik yang masih kuat. Sementara itu, posisi nilai tukar rupiah dinilai stabil di kisaran Rp14.700-Rp15.000 per dolar dalam sebulan terakhir. 

7 Kebijakan dan Fokus Bank Indonesia di Periode Kedua Perry Warjiyo

Perry Warjiyo kembali terpilih menjadi Gubernur Bank Indonesia sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) terpilih untuk periode 2023-2028 setelah dirinya dilantik di Mahkamah Agung, Rabu (24/5/2023).

Perry mengaku telah memprioritaskan 7 kebijakan dan fokus Bank Indonesia ke depan, salah satunya dengan penguatan rupiah digital di Indonesia.

Berikut tujuh fokus dan kebijakan tersebut:

1. Memperkuat bauran memperkuat bauran dan sinergitas kebijakan BI dengan pemerintah untuk menstabilkan ekonomi dan memajukan pertumbuhan ekonomi.

2. Implementasi UU Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (PPSK) untuk penguatan kelembagaan BI, termasuk koordinasi dengan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) dan koordinasi bilateral dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

3. mempercepat digitalisasi sistem pembayaran untuk mendukung ekonomi keuangan digital, termasuk kerja sama regional dan global di bidang digitalisasi sistem pembayaran, juga termasuk Rupiah Digital.

4. Dukungan BI terhadap hilirisasi.

5. Memperkuat inklusi ekonomi dan keuangan hijau.

6. Sinergi dengan pemerintah untuk kerja sama internasional.

7. Memperkuat kelembagaan dan kepemimpinan BI.

Penetapan Perry sebagai Gubernur Bank Indonesia sesuai dengan surat Keputusan Presiden RI No. 38/P Tahun 2023 pada 5 Mei 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Gubernur Bank Indonesia. 

Pengambilan sumpah ini dihadiri oleh berbagai pejabat lembaga dan kementerian yakni, Jusuf Kalla, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Gubernur BI 2013-2018 Agus Martowardojo, Ustadz Yusuf Mansur hingga Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel.

BI Luncurkan Kartu Kredit Pemerintah Domestik dengan Biaya Transaksi 0%

Bank Indonesia meluncurkan Kartu Kredit Pemerintah (KKP) Domestik dengan biaya transaksi 0% pada Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2023, Senin (8/5/2023). Peluncurkan KKP Domestik ini diharapkan bisa mempermudah belanja barang pemerintah pusat dan daerah.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan, dengan diluncurkannya KKP Domestik, maka pemerintah pusat, kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah dapat menggunakan KKP dengan biaya transaksi 0%.

Peluncuran KKP tersebut dilakukan melalui interkoneksi QRIS yang sudah didukung oleh 85 penyelenggara, dan 20,3 juta merchant yang 90?alah UMKM.

Selain itu, Perry juga menyebut, Kementerian Dalam Negeri sudah menerbitkan petunjuk pelaksanaan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dengan KKP domestik.

BI Buka Layanan Penukaran Uang Baru Secara Online

Bank Indonesia membuka layanan penukaran uang baru yang bisa dilakukan secara online melalui aplikasi pintar Bank Indonesia. 

Masyarakat pun bisa memesan penukaran dengan aplikasi saat mengakses layanan melalui kas keliling. Nantinya masyarakat bisa melihat persyaratan, waktu dan tempat pengambilan melalui website pintar.co.id

Salah satu titik penukaran uang saat ini terdapat di Parkir Timur Stadion Gelora Bung Karno. 

Terdapat 25 ribu masyarakat yang akan menukarkan uang pecahan bari di Parkir Timur Stadion GBK, Minggu (9/4/2023). Namun, BI juga menyediakan penukaran uang baru secara offline untuk 500 masyarakat.

Selain itu untuk mencegah adanya kerumunan dan antrean, pihak Bank Indonesia membagi waktu penukaran pecahan uang baru ke jam-jam tertentu.

Pihak BI juga menyediakan sebanyak lima unit mobil kas keliling yang bisa dihampiri oleh masing-masing masyarakat.

Diketahui, BI menerima pelayanan penukaran pecahan uang baru dalam rangka Ramadan dan Lebaran Idulfitri mulai 27 Maret 2023 hingga 19 April 2023. 

Masing-masing masyarakat dimaksimalkan untuk melakukan penukaran pecahan uang baru sebanyak Rp3,8 juta dengan nominal yang beragam, mulai dari pecahan seribu hingga Rp50 ribu. 

Warga Antre Tukar Pecahan Uang Baru di Masjid Istiqlal

Sejumlah warga terlihat antre menukarkan uang pecahan baru memasuki minggu kedua Ramadan di area Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Warga dari sejumlah wilayah Jabodetabek nampak antre untuk melakukan penukaran uang di area Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Selasa (4/4/2023) siang.
 
Para warga yang menukar akan mendapatkan uang dengan pecahan baru edisi keluaran 2022. Penukaran uang dibatasi dengan maksimal Rp3.8 juta untuk satu kali transaksi.

Penukaran uang yang dapat dilakukan langsung ditempat tanpa harus mendaftar terlebih dahulu mendapat antusiasme tinggi dari sejumlah warga. Penukaran uang di area Masjid Istiqlal yang diinisiasi oleh Bank Indonesia bersama sejumlah bank lainnya diadakan sejak 3-14 April 2023.

Warga mengaku sengaja menukar uang pecahan baru untuk membagikan kepada sanak keluarga mereka pada saat hari raya Idulfitri.

BI Buka Layanan Kas Keliling untuk Tukar Uang Baru Jelang Lebaran

Bank Indonesia bekerja sama dengan 16 bank mengadakan program kas keliling untuk memenuhi kebutuhan uang selama Lebaran 2023. Program ini diadakan di sejumlah titik mulai dari pasar hingga masjid.

Program kas keliling ini dibuka di masjid-masjid di Jakarta pada 3-14 April 2023. Salah satu lokasi masjid yang menjadi lokasi kas keliling adalah Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat. Untuk pelayanan kas keliling, masyarakat diharapkan memesan terlebih dahulu melalui aplikasi pintar di website pintar.bi.go.id. 

Untuk penukaran uang, Bank Indonesia melakukan pembatasan dengan maksimum Rp3,8 juta per orang, dengan kuota penukaran uang baru ini dibatasi yakni hanya untuk 200 orang per bank setiap harinya. Sedangkan untuk kas yang disiapkan yakni, Rp750 juta per harinya.

Digital Transactions In Indonesia Continue To Grow

Digital transactions in Indonesia are growing rapidly as the the digital economy in the country continues to expand in scope and size.

Bank indonesia noted that in January 2023, electronic money transactions grew by 26 percent compared to January last year, and reached 36 point Rp5-7 trillion in value.

Digital banking transactions also grew 27,9 percent  to reach 4.900 point Rp6 trillion.

Other forms of non-cash payments such as payments using debit and credit cards also rose five point 4 percent.

Bank Indonesia's Governor Perry Warjiyo said, that the Indonesian central Bank will continue to support digital payments in the country by improving the efficiency of digital cross border payments and accelerating the digitization of payments.

BI Sosialisasikan Sistem Pembayaran Digital Lewat FesKaBI

Bank Indonesia merangkul generasi milenial untuk berkenalan dan berkontribusi dengan ekonomi digital melalui kegiatan Festival Edukasi Bank Indonesia (FesKaBI). BI menyosialisasikan sistem pembayaran QR Code standar Indonesia kepada mahasiswa di Universitas Negeri Manado. 

BI Dorong IPB Ciptakan Inovasi Bisnis di Tengah Ketidakpastian Global

Gubernur BI mendorong Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk menciptakan inovasi pertanian yang relevan dengan umber pertumbuhan ekonomi baru. Rektor IPB Arif Satria menjawab IPB telah melahirkan berbagai inovasi pertanian untuk menjawab kebutuhan bisnis di era yang penuh ketidakpastian.

BI Perkenalkan Sistem Pembayaran Instan QRIS

Bank Indonesia meluncurkan Quick Response (QR) Code Indonesian Standard (QRIS) di Bandar Lampung, Lampung dalam acara FesKaBI 2019. Sistem tersebut menurut Deputi Gebernur BI Rosmaya Hadi bersifat universal dan bisa digunakan hingga ke luar negeri. 

BI Longgarkan Aturan Uang Muka Kredit Properti dan Otomotif

Untuk menggenjot sektor properti, Bank Indonesia kembali memangkas syarat besaran uang muka untuk kredit dan pembiayaan properti rata-rata sebesar lima persen. BI juga melonggarkan kredit kendaraan bermotor berwawasan lingkungan yang mulai berlaku pada 2 Desember 2019.

BI Turunkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin

Bank Indonesia menurunkan BI Rate sebanyak 25 basis poin menjadi 5,5%. Selain itu BI juga menurunkan suku bunga pinjaman menjadi 6,25?n suku bunga deposito menjadi 4,75%.